Pengujian Teknologi Garis Gawang
Terkadang wasit dan juga hakim garis dalam pertandingan sepakbola memang sangat penting terutama terkait fungsinya dalam menentukan sanksi di lapangan hijau, termasuk di antaranya penentu gol. Tapi, terkadang gol itu selalu tidak bisa dianulir oleh wasit, karena keterbatasan penglihatan. Untuk meminimalisir adanya kontroversi "gol-gol hantu", maka FIFA World Cup 2014 melakukan teknologi garis gawang.
Untuk pertama kalinya World Cup 2014 menggunakan teknologi baru yang sangat canggih, yaitu Teknologi Garis Gawang. Nantinya akan ada 14 buah kamera berkecepatan tinggi yang ditempatkan di sekitar lapangan, 7 kamera di antaranya fokus mengawasi setiap gawang. Penguasaan bola atau ball position secara otomatis akan terekam dalam format 3D. Tidak akan ada satu gerakan bola pun yang tidak terpantau oleh kamera tersebut. Jika bola terindikasi telah melewati garis gawang, maka hanya dalam 1 detik petugas akan mendapat konfirmasi melalui jam yang dikenakannya.
Teknologi garis gawang ini dikembangkan oleh perusahaan yang berbasis di Jerman. Teknologi ini telah sukses diterapkan pada piala konfederasi FIFA 2013 lalu. Teknologi ini membutuhkan investasi sebesar USD$ 260.000 atau lebih dari 3 Miliar rupiah dan biaya per laga adalah Rp.47juta. Wow jumlah yang sangat fantastis!
 |
| Teknisi sedang melakukan pengujian teknologi garis gawang |
Berikut cuplikan Video Pengujian Teknologi Garis Gawang
Baca juga artikel terkait:
- Friendly Match Inggris VS Peru 31 Mei 2014
- TIMNAS U-19 vs Lebanon U-19: Hasil Pertandingan 0 - 0
Komentar
Posting Komentar
Mohon berkomentar yang sopan dan beretika, terima kasih atas kunjungannya