Misteri Dikabulkannya Doa
Artikel Islam: Misteri Dikabulkannya Sebuah Doa
Assalaamualaikum warrohmatullahi wabatokatuh..Berdoa kepada Allah bukan berarti menolak apa yang telah diberikan oleh Allah, karena mengharapkan pemberian yang lebih besar. Akan tetapi, berdoa adalah bukti adanya perasaan membutuhkan Allah dan keyakinan bahwa Allah berkuasa untuk menentukan segala sesuatu.
Seseorang yang enggan berdoa kepada Allah, dianggap sebagai orang yang sombong. Seakan-akan dia tidak membutuhkan Allah. Padahal dalam setiap hembusan nafas, kedip mata dan detak jantung pasti seseorang membutuhkan-Nya. Karena itu diwajibkan hanya memohon kepada-Nya dan bukan kepada yang lain.
Allah bukan saja membolehkan seorang hamba memohon kepada-Nya di setiap waktu. Bahkan Allah memerintahkan hamba-hamba Nya untuk selalu memohon kepada-Nya. Dia juga menjanjikan akan mengabulkan permohonan hamba-Nya.
Akan tetapi, orang sering mempertanyakan, "kapankah Allah akan mengabulkan doa-Nya? Sedangkan ia sudah berdoa sekian lama, namun Allah masih belum juga memberi?". Memang dikabulkannya sebuah doa bagaikan sebuah misteri. Ada banyak faktor mengapa Allah tidak segera mengabulkan doa kita. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak artikel ini dengan lebih seksama agar kita dapat memahami penjelasan tentang Misteri Dikabulkannya Doa.
Firman Allah dalam surat Ghafir ayat 60:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ
يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina". (Q.S Ghafir: 60)
Dan dalam Q.S Al Furqan ayat 77:
وَعِبَادُ الرَّحْمَٰنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الْأَرْضِ هَوْنًا وَإِذَا خَاطَبَهُمُ الْجَاهِلُونَ قَالُوا سَلَامًا
Berikut adalah tips agar doa dikabulkan:
- Sucikan hati
- Mengangkat tangan sejajar dengan kedua bahu
- Husnuzhan (berprasangka baik kepada Allah)
- Senantiasa memperbanyak doa
- Merendahkan suara ketika berdoa
- Terus menerus dalam berdoa dan mengulanginya tiga kali
- Berdoa dengan penuh keyakinan
- Tidak memayahkan diri dalam berdoa
- Memulai dengan Hamdalah dan shalawat Nabi
- Mengamini, baik doa sendiri maupun doa orang lain
- Menjauhi permusuhan di dalam berdoa
- Jangan berputus asa dalam berdoa
- Mengambil waktu dan tempat yang utama
- Memperbanyak doa di saat senang
- Menjauhi hal-hal yang diharamkan
- Berdoa dengan menggunakan Al Asma'ul Husna
- Memperbanyak doa bagi keluarga dan kerabat dekatnya
Sebelum kita bertanya pada orang lain, kita harus bertanya dulu kepada diri sendiri mengapa seolah doa kita tidak didengar oleh Allah?
Bagi yang merasa sudah berdoa, namun belum terkabul juga, coba perhatikan hal-hal di bawah ini.
- Ada hikmah dibalik tidak dikabulkannya doa: Allah mengetahui apa yang bermanfaat bagi diri kita dan apa yang tidak bermanfaat. Barangkali kita menganggap sesuatu itu bermanfaat namun dalam pandangan Allah itu tidak bermanfaat.
- Kurang ikhlas dalam berdoa: Ada kalanya orang berdoa dengan keterpaksaan. Ada pula yang berdoa hanya ucapan di bibir, tanpa disertai ketulusan hati. Atau berdoa sebagai rutinitas belaka, tanpa ada penghayatan dari dalam jiwa.
- Adanya perasaan tidak percaya kepada Allah: Perasaan seperti ini adalah penghalang dikabulkannya sebuah doa. Bagaimana Allah akan mengabulkan jika di dalam hati ada keingkaran bahwa Allah mempunyai kekuasaan untuk mengabulkan doa?
- Adanya permusuhan di dalam berdoa: Hidup ini penuh persaingan. Rasa iri yang tak terkendali lambat laun akan menjadi permusuhan. Tak jarang hubungan persaudaraan pun terputus. Padahal, adanya permusuhan dan putusnya persaudaraan bisa menghalangi terkabulnya doa.
- Tidak sabar menunggu terkabulnya doa: adalah penyakit yang paling umum terjadi ditengah2 kita. Akhirnya ia meninggalkan doa yang senantiasa dipanjatkannya. Padahal, jika ia mau bersabar dan terus berdoa niscaya Allah akan mengabulkannya.
- Melupakan Allah di kala senang: Kesalahan yang sering dilakukan manusia adalah berdoa hanya dalam kondisi terjepit saja. Kalau sudah mentok baru ingat Allah.
- Menggantungkan doa tanpa disertai usaha: Banyak orang berdoa untuk menjadi kaya, namun tidak pernah bekerja. Dalam Al Qur'an, Allah memerintahkan kita untuk bekerja. Bekerjalah, niscaya Allah melihat pekerjaanmu.
- Tidak mendengar seruan Allah: Bukankah Allah memerintahkan kita untuk beriman kepada-Nya dan menjawab perintah-Nya? Kalau doa kita tidak segera dijawab oleh Allah, kita harus introspeksi diri. Jika ingin doa kita dikabulkan oleh Allah, maka kita mesti melaksanakan perintah Allah terlebih dahulu.
- Mengkonsumsi makanan yang haram: Allah itu bersifat baik dan hanya menerima yang baik. Makanan, pakaian, tempat tinggal dan perbuatan yang haram akan menghalangi doa kita sampai kepada Allah.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi banyak orang. Jika ada kekurangan dalam penulisan, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya. Wabillahitaufik wal hidayah...
Wassalamu'alaikum warrohmatullahi wabarokatuh.
Baca juga artikel terkait:
- Kota Yang Memakai Nama Islam Di Amerika
- The Miracle of Shalat : Sujud itu Bikin Cerdas
- Buah Dan Sayuran Yang Terdapat Dalam Al Qur'an
- [Fakta Menarik] Hubungan Hitler Dengan Agama Islam
Komentar
Posting Komentar
Mohon berkomentar yang sopan dan beretika, terima kasih atas kunjungannya